Sudah banyak sekali kenangan yang telah aku dan kamu lewati bersama. Sama seperti pasangan lain, ketika kita merasa sudah saling cocok dan serius menjalani ini semua, hal yang perlu dipikirkan selanjutnya adalah rencana pernikahan. Setidaknya, aku dan kamu sudah pernah membahas tentang konsep pernikahan favorit atau tempat yang ideal untuk merayakannya, walau itu semua nggak akan pernah terwujud. Toh, suatu hari nanti kita akan putus juga.
1. Aku tahu bahwa kita nggak sendirian
Di luar sana, aku banyak mendengar cerita tentang pasangan yang memilih untuk tetap merajut kasih meski mereka tahu bahwa kisah cintanya nggak akan pernah berakhir dengan indah. Ada yang karena berbeda keyakinan, budaya, bahkan yang sama sekali nggak memiliki perbedaan tapi ditentang oleh orang tua mereka. Padahal mereka memiliki impian yang sama dengan kita, seandainya semuanya baik-baik saja.
2. Ketika aku terus memaksa diri untuk mendengarkan logika ketimbang kata hati
Banyak yang mengatakan, “Kalau sudah tahu nggak cocok, kenapa masih dilanjutkan?”. Ketika mendengar pertanyaan itu, aku hanya bisa diam. Aku paham hanya mereka yang senasib dengan kita yang bisa merasakannya. Klise kalau bilang terlanjur sayang, tapi itulah yang aku dan kamu rasakan, kan? Setiap kali aku merasa sedih dan nggak ingin berpisah, aku selalu ingat bahwa suatu saat nanti cerita indah ini akan berakhir juga.
3. Aku juga nggak ingin semua ini berlarut-larut
Kita yakin bahwa semakin lama menjalani ini semua, maka semakin sulit untuk mengakhirinya. Banyak dari mereka yang hubungannya ‘jalan di tempat’ hingga bertahun-tahun. Aku tahu semua itu nggak ada yang sia-sia. Namun kita juga punya masa depan dan waktu berjalan begitu cepat. Dengan sedikit ‘ide gila’, kita memutuskan untuk menentukan kapan semua ini harus berakhir.
4. Aku sudah merasakan perpisahan ini sebelum semuanya benar-benar terjadi
Semakin dekat dengan hari itu, aku sudah merasakan perubahan yang ada dalam hidupku, meski kamu masih ada di sisiku. Beberapa rutinitas sudah nggak lagi kita lakukan, bahkan gaya bahasa kita pun mulai sedikit berubah. Hal yang bisa kita lakukan adalah menikmati sisa waktu yang ada. Mungkin inilah risiko yang harus kita lalui. Tapi aku yakin, suatu saat aku akan mengingat ini semua sambil tersenyum.
Aku beruntung pernah menjadi soulmate dalam hidupmu.
popbela.com